I. Identitas klien
Nama : …………………
Umur : …………………
Suku/bangsa : …………………
Status
perkawinan : …………………
Agama : …………………
Pendidikan : …………………
Alamat : ………………….
Tanggal
waktu datang …………orang yang dihubungi ………..telepon ……………
Diterima
dari ………………Rumah sakit ……………..datang sendiri …….lain-lain
II. Riwayat Keperawatan/Kesehatan
- Keluhan Utama
Pada keluhan utama yang dinyakan adalah keluhan atau
gejala apa yang menyebabkan pasien berobat atau keluhan atau gejala saat awal
dilakukan pengkajian pertama kali yang utama
- Riwayat
kesehatan/keperawatan sekarang
Pada pengumpulan riwayat kesehatan atau keperawatan sekarang yang perlu ditanyakan
factor yang melatar belakangi atau hal-hal yang mempengaruhi atau mendahului
keluhan, bagaimana sifat terjadinya gejala (mendadak, perlahan-lahan, terus
menerus atau berupa serangan, hilang timbul
atau berhubungan dengan waktu), lokalisasi gejalanya dimana dan sifatnya
bagimana ( menjalar, menyebar, berpindah-pindah atau menetap). Bagimana berat
ringannya keluhan dan perkembangannya apakah menetap, cenderung bertambah atau
berkurang, lamanya keluhan berlangsung atau mulai kapan serta upaya yang telah
dilakukan apa saja lain-lain.
- Riwayat kesehatan/
keperawatan masa lalu………
Pada pengumpulan data
riwayat kesehatan atau keperawatan masa lalu dapat ditanyakan antara lain :
- Riwayat
pemakaian jenis obat ………………jumlah dosis ……….jumlah dosis terakhir
………….pemakaiannya.
- Riwayat
atau pengalaman masa lalu tentang kesehatan atau penyakit yang pernah
dialami, atau riwayat masuk rumah sakit atau riwayat kecelakaan
- Lain-lain
- Riwayat
kesehatan atau keperawatan keluarga : ………………
Riwayat pengumpulan data
tentang riwayat keluarga bagaiman riwayat kesehatan atau keperawatan yang ada
dimiliki salah satu anggota keluarga, apakah ada yang menderita penyakit
seperti yang dialami klien atau mempunyai penyakit degeneratif lainnya.
- Riwayat
kesehatan lingkungan
Riwayat kesehatan
lingkungan ini dapat ditanyakan tentang keadaan lingkungan dirimah, seperti
status rumah sehat atau tidak, persyaratan rumah yang sehat apakah dimiliki
atau tidak, seperti ventilasi, kamar tidur, tempat pembuangan kotoran atau
sampah dan lain-lain.
- Riwayat
psikososial
Pada riwayat psikososial
ini ditanyakan tentang masalah-masalah psikologis yang dialami klien yang ada
hubungannya dengan keadaan social masyarakat atau keluarga dan lain-lain.
- Riwayat
pertumbuhan dn perkembangan (untuk anak)
a.
Riwayat
pertumbuhan
Pada riwayat
pertumbuhan dinyatakan bagimana status pertumbuhan pada anak apakah pernah terjadi
gangguan dalam pertumbuhan dan terjadinya pada saat umur berapa dengan
menanyakan atau melihat catatan kesehatan tentang ukuran berat badan, tinggi
badan lingkar lengan atas, lingkar dada dan lingkar kepala.
b.
Riwayat
perkembangan, ini perlu ditanyakan tentang perkembangan dalam bahasa, motorik
kasar, motorik halus dan personal social yang dapat diketahui melalui penggunaan
perkembangan DDST II (Denver Development Skrening
Test II)
- Riwayat
imunisasi ( untuk anak)
Pada pengumpulan data tentang riwayat imunisasi
dasar seperti BCG, DPT, Polio, Hepatitis, campak maupun imunisasi ulangan (
booster ).
- Riwayat
Kebidanan : ( untuk maternitas)
- Riwayat
haid : ………
- Riwayat
perkawinan :…………….
- Riwayat
kehamilan : ……………..
- Riwayat
persalinan
III. Pola Fungsi Kesehatan
- Pola persepsi-pemeliharaan kesehatan
Pada pengumpulan data
tentang persepsi dan pemeliharaan kesehatan yang perlu ditanyakan pada pasien
antara lain persepsi terhadap penyakit atau sakit, persepsi terhadap arti
kesehatan, persepsi terhadap penatalaksanaan kesehatan seperti penggunaan atau
pemakian tembakau, yang dilakukan beberapa pak perhari atau lainnya, jumlah
pemakaian perhari penggunaan alcohol seperti jumlahnya dan jenisnya serta
penggunaan obat-oabatan atau juga dapat ditanyakan adanya alergi.
- Pola
aktivitas-latihan
Pada pengumpulan data ini
yang perlu ditanyakan adalah kemampuan dalam menata diri apabila tingkat
kemampuannya 0 berarti mandiri, 1= menggunakan alat Bantu, 2 = dibantu orang
lain, 3= dibantu orang dan peralatan, 4 = ketergantungan/tidak mampu, yang
dimaksud aktivitas sehari-hari antara lain seperti makan, mandi berpakaian,
toileting, tingkat mobilitas ditempat tidur, berpindah, berjalan, berbelanja,
memasak, kekuatan otot, kemampuan ROM ( range of motion) dn lain-lain.
- Pola
nutrisi dan metabolisme
Pada pola nutrisi dan
metabolisme yang ditanyakan adalah diet khusus/suplemen yang dikonsumsi dan
instruksi diet sebelumnya, nafsu makan atau minum serta cairan yang masuk,
adanya tidaknya mual-mual, muntah, stomatitis, fluktuasi BB 6 bulan terakhir
naik/turun, danya kesukaran menelan, pengunaan gigi palsu atau tidk, riwayat
masalah/penyembuhan kulit, ada tidaknya ruam, kekeringan, kebutuhan jumlah zat
gizinya dan lain-lain.
- Pola
eliminasi
Pada pola ini yang perlu
ditanyakan adalah jumlah kebiasaan defekasi perhari, ada/tidaknya Disuria,
Nocturia, Urgensi, Hematuri, retensi, inkontinensia, apakah kateter indwelling
atau kateter eksternal, inkontinensia singkat dan lain-lain.
- Pola
tidur-istirahat
Pengkajian pola tidur
istirahat ini ditanyakan adalah jumlah jam tidur pada malam hari, pagi, siang,
merasa tenang setelah tidur, masalah selama tidur, adanya terbangun dini,
insomnia atau mimpi buruk.
- Pola
kognitif-perceptual
Pada pola ini ditanyakan
adalah keadaan mental, sukar bercinta, berorientasi, kacau mental, menyerang,
tidk ada respons, cara bicara normal atau tidak, bicara berputar-putar atau
juga afasia, kemampuan komunikasi, kemampuan mengerti, gangguan pendengaran,
penglihatan, adanya persepsi sensorik ( nyeri), penciuman dan lain-lain.
- Pola
toleransi-koping stress
Pada pengumpulan data ini
ditanyakan adanya koping mekanisme yang digunakan pada saat terjadinya maslah
atau kebisaan menggunakan koping mekanisme serta tingkat toleransi stress yang
pernah dimilikinya.
- Persepsi
diri/konsep koping
Pada persepsi ini yang
ditanyakan adalah persepsi tentang dirinya dari masalah-masalah yang ada
seperti perasaan kecemasan, ketakutan atau penilaian terhadap diri mulai dari
peran. Ideal diri, konsep diri, gambaran diri dan identitas tentang dirinya.
- Pola
seksual reproduktif
Pada pengumpulan data
tetang pola seksual dan reprodukdi ini dapat ditanyakan periode mentruasi
terakhir (PMT), masalah menstruasi, masalah pap smear, pemeriksaan
payudara/testis sendiri tiap bulan dan masalah seksual yang berhubungan dengan
penyakit.
- Pola
hubungan dan peran
Pada pola yang
perlu ditanyakan adalah pekerjaan, status pekerjaan, kemampuan bekerja,
hubungan dengan klien atau keluarga dan gangguan terhadap peran yang dilakukan.
- Pola
nilai dan keyakinan
Yang perlu
ditanyakan adalah pantangan dalam agama
selama sakit serta kebutuhan adanya rohaniawan dan lain-lain
IV.
Pemeriksaan Fisik
- Keadaan
Umum
Keadaan umum
ini dapat meliputi kesan keadaan sakit termasuk ekspresi wajah dan posisi
pasien, kesadaran yang dapat meliputi penilaian secara kualitas seperti
komposmentis, apatis, somnolen, spoor, koma dan delirium dan status gizi, GLC (
gaslow Coma Scale).
- Pemeriksaan tanda vital
Meliputi
nadi ( frekuensi, irama, kualitas), tekanan darah, pernafasan ( frekuensi,
irama, kedalaman pola pernafasan) dan suhu tubuh.
- Pemeriksaan kulit, rambut dan kelenjar getah bening
a. Kulit
warna (
meliputi ; pigmentasi. Sianosis, ikterus, pucat, eritema, dll), turgor,
kelembaban kulit dan ada/tidaknya edema.
b. Rambut
Dapat
dinilai dari warna, kelebatan, distribusi dan karakteristik lain.
c. Kelenjar
getah bening
Dapat
dinilai dari bentuknya serta tanda-tanda radang yang dapat dinilai di daerah
servikal anterior, ingunal oksipital dan retrookulars
- Pemeriksaan kepala dan leher
a.
Kepala
Dapat
dinilai bentuk dan ukuran kepala, ubun-ubun ( fontanel), wajahnya asimetris
atau ada/tidanya pembengkakan, mata dilihat dari visus, palbebra, alis bulu
mata, konjungtiva, sclera, kornea, pupil, lensa, pada bagian telinga dapat
dinilai pad daun telinga, liang telinga,
membrane timpani, mastoid, ketajaman pendengaran, hidung dan mulut ada tidanya
trismus ( kesukaran membuka mulut),bibir, gusi, ada idaknya radang, lidah,
salvias, taring dan laring ( kesemuanya dapat lebih jelas dari keperawatan
medical bedah dan bagian pemeriksaan fisik).
b.
Leher
Kaku
kuduk, ada tidaknya masa pada leher, dengan ditentukan ukuran, bentuk, posisi,
konsistensi dan ada/tidaknya nyeri telan.
- Pemeriksaan dada
Yang
diperiksa pada pemriksaan dada adalah organ paru dan jantung. Secara umum
ditanyakan bentuk dadanya, keadaan paru yang meliputi simetris apakah tidak,
pergerakan nafas, ada tidaknya fremutus suara, krepitasi serta dapat dilihat
batas pada saat perkusi didapatkan bunyi perkusinya bagaimana ( hipersonor atau
tympani apabila udara diparu atau pleura bertambah, redup atau pekak apabila
terjadi konsulidasi jaringan paru dan lain-lain serta pada saat auskultasi paru
dapat ditentukan suara normal atau tambahan seperti ronchi basah, kering,
krepitasi bunyi gesekan dan lain-lain pada daerah lobus kanan atas, lobus kiri
bawah, lobus kanan bawah. Lobus kiri bawah, kemudian pada pemeriksaan jantung
dapat diperiksa tentang denyut apeks atau dikenal dengan iktus kordis atau
aktivitas ventrikel, getaran bising (thrill), bunyi jantung atau bising jantung
dan lain-lain.
- Pemeriksaan Abdomen
Data yang
dikumpulkan adalah data pemeriksan tentang ukuran atau bentuk perut, dinding
perut, bising usus, adanya ketegangan dinding perut atau adanya nyeri tekan
serta dilakukan palpasi pada organ hati, limpa, ginjal, kandung kencing yang
ditentukan adanya nyeri dan pembesaran pada organ tersebut, kemudian
pemerikasaaan pada derah anus, rectum serta genetalianya.
- Pemeriksaan anggota gerak dan neurologist
Diperiksa
adanya rentang gerak, keseimbangan dan gaya berjalan, genggam tangan, otot kaki
dan lain-lain.
Data yang
dikumpulkan pada pemeriksaan neurologist antara lain adanya tanda gangguan
neurologist seperti kejang, tremor, parese, paralise, pemeriksaan reflek
superficial, reflek tendon dalam, refleks patologis, tanda rangsang
meningeal,kaku kuduk, pemeriksaan brudzinski dan tanda kernig, uji kekuatan
otot dan tonus, pemeriksaan syaraf otak lain.
Tanda tangan
yang mengkaji ……………………..
tanggal
………………………..
0 komentar:
Posting Komentar